Sejarah Perkembangan Teknologi dan Manajemen Operasional

Kamis, 11 Desember 2008

Perkembangan dan manajemen operasional memperbaiki operasional individu secara bertahap, seperti yang diharapkan. Sejumlah penanam saham atau investor maju kedepan untuk menghadapi pelanggan meluaskan tanggung jawab perusahaan untuk mendaptkan kesempatan membuat pasar baru dan efisiensi, yang besar kedalam perkumpulan pasar eropa. Industri baru negara-negara asia dan negara-negara berkembang cepat seperti China, india dan negara-negara lainnya. Dimulai dengan untuk memberanikan investasi asing dan pertumbuhan. Perusahan juga meluaskan perhatian kebelakang trhadap penyedia internasional yaitu terhadap negara yang memiliki tingkat keuangan rendah dan terhadap perusahaan yang berteknologi rendah dan kemampuan spesial pada bagiannya.

Dipertengahan tahun 90-an perusahaan multinasonal terbesar mengadminitrasikan kekuasaan terbesar dari perdagangan internasional dalam persediaan rantai pasokan mereka. Perusahaan ini telah memperbaiki manajemen operasi mereka dengan mengangkat manajemen terbaik dan terdekat dan mereka meningkatkan kemampuan didalam manajemen mutu terpadu yang sering disebut dengan Total Quality Management (TQM). Operasi terpadu dan inovasi dalam teknologi dan informasi untuk menperbaiki persediaan rantai pasokan. Manajer meminimalisasi biaya, menigkatkan pelayanan, dan persediaan produk yang lebih baik dengan meluaskan rantai pasokan internasional dengan mengencangkan koordinasi didalam, merubah lokasi dalam rantai pasokan dan menemukan jalan untuk melayani pelanggan tertentu.

Informasi dan teknologi informasi memungkinkan terjadi banyak perubahan dan para manajer memperluas mereka baik domestik dan internasional. Seperti yang terjadi didalam ekonomi global para manajer melakukan cara yang sudah ada dalam bisnis dunia. Ini terjadi karena kepentingan rasional dalam persaingan rantai pasokan yang terus berkembang jadi manajer fokus terhadap biaya dan pelayanan terhadap partner dan menimbang dampak dalam bisnis dan manajer senior harus mengetahui banyak rantai pasokan dan operasi karena mereka memiliki posisi yang lebih baik dalam bisnis ini. Ini karena peralatan baru dalam informasi dan teknologi informasi, manajemn operasi dan logistik melengkapi dalam kesempatan baru dalam memegang rantai pasokan khususnya rantai pasokan dunia. Ini juga karena strategi dominan dari operasional multinasional yang telah berubah : skala ekonomi dari manufaktur telah diberikan kepada sinergi ekonomi dan belajar dari koordinasi diantara operasi yang berbeda. Ini juga terjadi petinggi manajer firma mendukung pendekatan baru untuk membuat koordinasi rantai pasokan dunia. Sesungguhnya inovasi ini telah memiliki karakter yang berisi atau atas bagian dari kompetensi karena mereka merancang pelayanan biaya dan perkembangan produk kepada pelanggan.




0 comments: